Minggu, 20 November 2011

Updated! :D

Diposting oleh Bonita Ayu Andhira di 22.44

Assalamu’alaykum. ^____^
*menyingkirkan sarang laba-laba*
Sudah lapuk sekali blog-ku ini..
Terakhir aku ngeblog rasanya Jakarta masih dipimpin oleh Arjuna. Sekarang sudah Gubernur ya?
Lama  banget ga di update, kemarin-kemarin banyak kerjaan, laporan, praktikum seminggu 4 kali (wah jadi ngeluh nih, ga boleh!!)
Hehe
Maaf ya aku bukan seorang blogger yang baik ^___^v

Musim hujan enaknya tidur,
Tapi jangan, ayo kita semangat! Hap hap ^_____^
*pake iket kepala*

Sekarang aku mau share aja nih,
Sebetulnya post kali ini lebih untuk kaum wanita sih, tapi kalo ada laki-laki yang mau baca juga ga papa.(note: kalo ada yang mau baca.red) :p
Dimulai dari curcol boleh lah yaaa? Hehe ^__^
 Aku pernah baca suatu buku, di buku itu disebutkan kalo di dalam diri seorang perempuan, setan menempati 3 tempat: 1. Pandangan, 2. Hati, 3. Kelemahannya.
1.       Pandangan
Menurutku yang ini cocok mendapat urutan pertama. Mekanisme reaksi cinta kan katanya dari mata turun ke hati. Jadi gerbang dari rasa yang tumbuh di hati ini biasanya adalah mata. Bukan suatu dosa, bahkan imbalannya pahala kalo rasa cinta itu halal, Lillahi Ta’ala. Yang repot kalo rasa yang haram dan menimbulkan angan-angan. Naudzubillahi min dzalik.
Dosa pandangan bukan itu aja sih, ngeliat hal-hal yang ga baik juga dilarang Allah. Tapi kayaknya buat wanita hal itu ga terlalu jadi ujian berat, ya. Atau aku salah? Hehe. Semoga kita semua selalu ada dalam lindungan Allah. Allahumma aamiin J
2.       Hati
Hati wanita memang lebih sensitif. Lebih peka, mudah tersentuh. Hati yang peka ini bisa jadi sumber pahala atu kebalikannya, sumber dosa. Dengan hati yang lembut, wanita lebih mudah berempati, mudah memaafkan, dan mudah  berbelas kasih. Tapi karena hati wanita lebih sensitif, jeleknya jadi suka nangis, suka sakit hati tiba-tiba, terus bad mood deh. Hehe. Boleh ga ya, hati yang lebih lembut jadi alasan kenapa kebanyakan perempuan moody? Hehehe. :p. Kalo udah bad mood biasanya jadi mager dan banyak amalan-amalan positif yang ditinggalkan. Alhamdulillah aku bukan tipe orang yang moody, tapi ga baiknya, aku tipe orang yang ga bisa nolak, mungkin karena sifat plegmatisku yang cenderung “nrimo” (bahasa Jawa dari nerima.red) jadi sering ngelakuin sesuatu yang padahal sebetulnya akui ga suka. #eaaacurcol
3.       Kelemahannya
Nah ini nih, yang menurutku poin paling penting. Dalam hal menjaga pandangan mungkin wanita lebih baik dari pria, tapi kalo kelemahan wanita sudah berhasil dilemahkan, butuh waktu yang lama dan proses yang sangat panjang untuk kembali menguatkannya. Kalo aku dengar cerita dari teman-temanku, jarang sekali wanita yang bisa kembali kuat dengan waktu yang cepat setelah kelemahannya itu berhasil dilemahkan. Hem, kalo mau sedikit vulgar, aku juga pernah merasa lemah, tapi Alhamdulillah dengan tarbiyah dan nasihat dari keluarga dan teman-temanku, Insya Allah aku telah menjadi wanita yang lebih kuat sekarang J aamiin. Oia, mungkin ada yang belum ngerti “kelemahan” wanita itu maksudnya apa sih? Kelemahan wanita itu bisa dianalogikan dengan “ke-mobile-an”. Contoh nyatanya, kebanyakan perempuan ga bisa lari lebih cepat dari laki-laki kan? Bahasa gaulnya, wanita susah “move on”. Muahahaha (tertawa riang, tangan di pinggang, posisi kayang, lupa utang)
Ah apa sih pentingnya bahasan tentang ini jika dibandingkan kewajiban-kewajiban kita untuk mempelajari dan menjalankan islam secara kaffah? Intinya, wanita tidak boleh lemah, wanita harus kuat!
Wanita harus kuat, karena ia akan menguatkan orang yang kuat
Wanita harus kokoh, karena ia akan menjadi tempat bersandar untuk orang yang tangguh
Wanita tidak boleh malas, karena ia adalah madrasah utama untuk keluarganya di rumah

Ayo, ayo, ayo wanita Indonesia bisa!! ^_____^ (*sekalian support buat sea games)
Saat aku sedang merenung beberapa waktu yang lalu, tepatnya sore itu, di bawah pohon kunyit sambil diiringi kicauan burung Unta (emang bisa?) aku jadi berpikir “kok bisa ya, aku pernah lemah Cuma gara-gara godaan syaithan yang kayak gini?” Pada Rasulullah Sallallahu Alaihi Wassalam telah mencontohkan, mengajarkan dan memperingatkan dengan sangat jelas bagaimana menjadi seorang muslim yang baik, Cara-cara menutup jalan salan syaithan, amalan-amalan yang mencegah hidup dari kesia-siaan. Yah, tapi Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah memberikanku keluarga dan teman-teman yang selalu menasihatiku dalam kebaikan. Terima kasih Ayah, Mama, Mbak Dinie, Cilla, dan teman-temanku semua ^___^

I can move, move, move.. And maybe I can fly
*nyanyi dengan keimutan yang sama dengan penyanyi aslinya* :p

Hahahaha,
Silakan mengambil trash bag di layar komputer Anda.

Sekadar membagi pengalaman,mudah-mudahan bisa jadi masukan solusi J
1.       Untuk memblock jalan setan, perbanyaklah shaum
“Sesungguhnya syaithan berjalan di dalam diri anak Adam melalui peredaran darah. Maka persempitlah jalannya dengan lapar dan dahaga” (HR Al Bukhari)
Selain menjaga kesucian diri, shaum juga mendatangkan pahala dari sisi-Nya. Semoga amalan-amalan ibadah kita diterima. Semoga Ia meluruskan segala niat kita, dan menghadirkan rasa ikhlas dalam melaksanakan perintah-perintah-Nya. Allahumma aamiin J
2.       Perbanyak membaca Sirah Nabawiyah
Kalo yang satu ini, berasal dari hasil eksperimenku sendiri. Membaca kisah-kisah Rasul Allah dan para amirul mukminin bener-bener ngebuat aku ngerasa kecil dan maluuuuu >___<
Tapi Alhamdulillah, aku masih ngerasa malu. Sebaik-baiknya pakaian manusia adalah rasa malunya. Bener deh, berawal dari rasa malu itu aku mulai tergerak buat bertindak. Hap, hap! Pastinya selalu diiringi dengan semangat ! ^____^
3.       Berkumpul dengan orang shaleh
Ketika galau datang, melingkarlah. Yang dimaksud melingkar di sini, bukan meluk guling di atas kasur ya, tapi berkumpul dengan sesama muslim, saling mengingatkan dalam kebaikan. Aku mengambil salah satu nasihat dari seniorku di kimia, boleh sebut nama ga ya? Hem sepertinya tidak usah, aku belum izin soalnya. ^____^. Menurutku Beliau adalah orang yang hebat. Beliau pernah mengatakan “Ceritakan mimpi-mimpimu kepada keluarga dan sahabatmu. Mereka akan mengingatkanmu saat kamu mulai melenceng. Keluarga dan teman yang baik pasti menginginkan kamu menjadi orang yang lebih baik”.
TOP banget deh! Buat aku pribadi, orang tuaku, terutama Mama, adalah blog pribadiku yang hampir tiap hari diupdate. Ga Cuma mimpi (cita-cita.red) yang aku ceritakan ke mama, mimpi (bunga tidur.red) pun aku ceritakan.
Ya Allah muliakanlah kedua orang tuakuku. Sungguh mereka lebih baik daripada Bidadari-Mu di syurga. Orang tuaku mengajarkanku mengenal-Mu, beribadah kepada-Mu, menjalankan perintah-Mu, dan menjauhi larangan-Mu. Berilah Ayah dan Mama tempat terbaik di sisi-Mu. Aamiiin.
4.       Memasak
Yang terakhir memang subjektif. Tapi nyoba ngoseng-ngoseng, ngulek-ngulek, dan bereksperimen dengan bahan makanan benar-benar me-refresh banget ! :D apalagi pas sesi makannya. Haha. Kadang aku malah iseng buat resep-resep masakan padahal bahannya aja nggak ada, boro-boro diujikan resepnya. Intinya mencoba, bahkan menghayalkan meramu makanan memang menyegarkan.
5.       Main sama anak kecil atau orang tua
Kalo yang satu ini emang bener-bener mood booster. Ngeliat lucunya anak-anak, lugunya, cengengnya, bandelnya, bener-bener bikin gemes. Sangat menarik perhatian. Setiap habis main sama anak-anak, aku jadi lebih santai, ternyata dunia ini nggak ruwet. Mereka aja kalo ngompol Cuma nangis doang. Ya walaupun ga boleh gitu juga sih buat orang dewasa :D
Saat kita bergaul dengan orang tua, masalah jadi keliatan lebih ringan. Karena pengalaman mereka lebih banyak, lebih sulit. Bisa juga buat minta solusi. Eleh gampang gini doing mah lewat lah :D
6.       SENYUM
Setan akan lebih mudah masuk kalo hati kita lagi panas. Nyobain senyum pas lagi sebel, walaupun maksa, tapi lama-lama bisa jadi sugesti untuk berbahagia. Salah satu cara biar bisa senyum, bayangin hal-hal lucu, atau buka twitter, liat time line-nya @poconggg @radityadika @benakribo @shitlicious atau siapa aja yang menurut kamu lucu. Hahahaa. Senyum shadaqah yang paling mudah.

Rasanya sudah ga lucu banget nih tulisanku,
Harus segera disudahi.

Mohon maaf bila banyak tulisan-tulisan yang salah dan tidak berkenan di hati para pembaca (note: kalo ada yang baca.red) haha

Wassalamu’alaykum
^____^
Peace, love, and cok <= (#gagalgaul)

Oia, aku ada sedikit pesan nih, boleh ya nyelip dikit. Sebetulnya agak ga nyambung sih, tapi berhubungan sama pertandingan sepak bola yang sekarang lagi ramai ^___^
Aku suka sama lirik lagunya Bang haji (eits, bukan Syaiful Jamil ya, tapi Bang Haji Rhoma Irama)
Gini bunyinya:
Judi, kalau pun kau kaya, itu awal dari kemiskinan.
Mari jauhi judi, dari hal-hal kecil kayak taruhan sepak bola.
Mending kita lari pagi biar sehat ! :D


0 komentar:

Posting Komentar

 

RUANG CAHAYA Copyright © 2010 Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by Emocutez